Monday, December 15, 2008

Loving someone because you want to... NicE.. GG

Banyak org berpikir:
I love her because of the way she treats me.
I love him because of the way he makes me feel.
I love her because she's so beautiful.
I love him because he's feeling on my feet with roses and jewels.

Orang sering mendasari cinta atas hal-hal yang dianggap indah.
It may sound romantic,dan melakukan hal tersebut bukan sesuatu yang salah.

Tapi Terpikirkah:
I love her because of the way she treats me (what happens if she stops treating you the way you love?)

I love him because of the way he makes me feel (then what happens if he stop making you feel that way?)

I love her because she's so beautiful (three weeks later, a bus hit her..)

I love him because he's feeling on my feet with jewel's and roses (out of blue, he broke that he couldn't buy you roses and jewels anymore.)


Jarang ada yang mengatakan:
Saya sayang dia karena saya INGIN sayang dia


Itulah KOMITMEN.
Komitmen adalah sumber kekuatan,bukan sesuatu yang justru membuat orang takut untuk menghadapinya.

Komitmen adalah sumber kekuatan bagi seorang istri untuk jauh melihat baik dan buruknya suami. Menerima dia ketika sedang mapan,dan menerima ketika perekonomiannya tidak berjalan mulus atau bahkan bangkrut.
Komitmen adalah sumber kekuatan bagi seorang suami ketika mengetahui seorang wanita lain mengajaknya berselingkuh,dan ia memilih pulang ke rumah untuk makan malam dengan istri dan berbagi kisah sambil tertawa.

Sebuah makhluk bernama komitmenlah yang membuat seorang bapak tidak malu kepada rekan kerjanya dan berkata,"Kenalkan ini anak saya.Dia sedang melakukan rehabilitasi and i'm proud of him."
Saya yakin banget sang anak akan menitikan air mata; karena betapa banyak orang tua yang marah, malu dan mengekspresikan kemarahan dan rasa malu itu dengan menampar sang anak. Padahal jika dirunut dari awal, banyak anak menjadi pemadat justru karena kurangnya peran orangtua dari awal.

Apa yang kurang dari awal?
Komitmen memberi perhatian. Komitmen menjadi orang tua.

That's how far a commitment will take you...

Commitment will give me the strength to make me love someone....unconditionally. It's tough but hey...he will love me back the same way.

I love you because i want to...that's a powerful sentence.

Sebagian dari kita mungkin ada yang mencintai seseorang karena keadaan sesaat.
Karena dia baik, karena dia pintar, even mungkin karena dia kaya.
Tidak pernah terpikir apa jadinya, kalau dia mendadak jahat, mendadak tidak sepintar dulu atau mendadak miskin.
Will you still love them,then? That's why you need commitment

Don't love someone because of what/how/who they are...
From now on, start loving someone because you want to...

No comments: